Untuk sekali ini payroll AS tidak akan menjadi bintang dari kalender
forex minggu ini, bintangnya jatuh pada ECB yang akan membukakan
seperangkat peralatan kebijakan ekonomi dan moneter kamis yang akan
datang, kata JP Morgan sebagaimana yang dikutip oleh eFXnews.
Apa yang akan terjadi di pertemuan ECB yang akan datang?
“Skenario sentral kami adalah pemangkasan 15bp di refi rate (menjadi
10bp) dan deposit rate
(menjadi 15bp), suatu perluasan dari pembagian
penuh dari pertengahan 2015 sampai pertengahan 2016, dan suatu bentuk
dari pendanaan jangka panjang bagi bank-bank” proyeksi dari JMP.
“Sebagai tambahan kami berpikir bahwa suatu pengumuman bisa dibuat
mengenai pembelian SME ABS (Small Medium Enterprises Asset Backed
Securities) bahkan jika mereka hanya bisa dimulai pada akhir dari tahun
ini. Masih perlu dilihat apakah ECM akan secara eksplisit tetap membuka
pintu untuk memperluas program ini mencakup asset yang lain jika
diperlukan. Tetapi karena tidak ada biaya untuk melakukannya maka kami
berpikir ECB akan memilih untuk membuka semua pilihan pada tahap ini,”
kata JMP.
“ ECB kemungkinan memiliki banyak peralatan ekonomi dan moneter yang
baru tetapi efek kumulatif dari semua ini kemungkinan hanyalah
penambahan pelonggaran bersih (incremental net easing), bukan perubahan
besar-besaran. Pengurangan sekitar 5-10 bp di tingkat bunga pasar dan
perluasan neraca sebesar 1% dari GDP sedikit lebih bernilai dari pada
turunnya beberapa sen EUR/USD yang sudah disesuaikan oleh pasar
sebelumnya.” Kata JPM.
Pendapat lain mengatakan, ECB kemungkinan akan bertindak sebagaimana
yang dijanjikan dan terus menekan euro. Sementara euro turun selama
bulan Mei karena komentar Draghi yang terakhir, nilai tukarnya
kemungkinan masih terlalu tinggi. Hal ini membuat tingkat inflasi tetap
rendah. Ditambah lagi supply uang diperketat.
Pemotongan antara 10 sampai 15 basis poin mungkin saja terjadi baik
di dalam tingkat bunga pinjaman maupun tingkat bunga deposito. Selain
itu ECB bisa menemani pergerakan ini dengan suatu bentuk LTRO. Disamping
semua persiapan tersebut diatas, tindakan dari Draghi dan kata-katanya
belum semuanya diperhitungkan dalam harga. Draghi masih bisa menyeret
euro turun lagi.